Senin, 07 Januari 2013

pengertian sistem saraf


System saraf
          System saraf berfungsi menerima, menghantarkan, dan menanggapi rangsang. System saraf tersusun atas sel-sel saraf(neuron)
A.    Bagian-bagian sel saraf (neuron)
     Sel-sel neuron terdiri atas beberapa bagian berikut:
1.    Dendrit, berfungsi menerima implus dan membawanya ke badan sel saraf
2.    Badan sel saraf, berfungsi menerima implus dari dendrit
3.    Neurit (akson), berfungsi meneruskan implus dari badan sel ke saraf  ke sel-sel saraf yang lain. Neurit terbungkus oleh selubung myelin. Bagian neurit yang tidak berselubung myelin disebut nodus Ranvier. Pertemuan kedua ujung neuron yang berbeda disebut sinapsis.
B.    Susunan system saraf
    Pembagian system saraf pada manusia sebagai berikut :
1.    System saraf sadar
a.    System saraf pusat, berfungsi mengatur dan mengendalikan system keoordinasi.
1.    Otak
·         Otak besar (serebrum) menentukan dasar-dasar kecerdasan
·         Otak tengah (mesensefalon), berperan dalam reflex mata dan kontraksi otot.
·         Otak depan (diensefalon)
·         Otak kecil (serebelum), berfungsi sebagai pusat keseimbanga, mengordinasikan kerja otot,tonus otot,dan posisi tubuh.
2.      Sumsum
·         Sumsum lanjutan(medulla oblongata),berfungsi mengatur denyut jantung, menyempitkan pembuluh darah,melakukan gerakan menelan,batuk,bersin,bersendawa,muntah dan membantu pernafasan.
·         Sumsun tulang belakang (medulla spenalis),berfungsi sebagai gerak reflekserta menghubungkan rangsangan sari dan menuju otak.
b.    System saraf tepi, berfungsi menyampaikan informasi ked an dari pusat pengatur. Berdasarkan implus saraf yang dibwah, system saraf tepi dibedakan menjadi dua yaitu sbb:
1.    System saraf aferen, membawa implus saraf dari respektor ke susunan saraf pusat.
2.    System saraf eferen,membawa implus saraf dari saraf pusat ke efektor
                2.sistem saraf tidak sadar (saraf otonom)
                                  a. saraf simpatetik,berfungsi mempercepat kerja organ-organ  tubuh.
                                   b. saraf parasimpatetik,berfungsi memperlambat kerja organj-organ tubuh
C. system penghantar implus
          1. gerak biasa:
Rangsangan -> reseptor -> neuron sensorik -> otak -> neuron motorik -> efektor
           2.gerak reflek
Rangsangana -> reseptor -> neuron sensorik ->sumsum tulang belakang –> neuron motorik ->efektor.

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates